Merawat Bonsai Chinese Elm 8 Langkah Sederhana merawat bonsai

Bonsai Chinese Elm


Langkah Sederhana Merawat Bonsai Chinese Elm. Bonsai Chinese elm adalah salah satu tanaman hias dalam ruangan yang paling populer. Perawatannya juga sangat mudah yang menjadikannya pilihan ideal untuk pemula. Namun, tanaman tetap membutuhkan perawatan yang tepat agar tetap sehat dan tumbuh subur seperti biasanya. Inilah yang dapat Anda lakukan untuk memastikan bonsai ini dirawat dengan baik.


Berikut Adalah Langkah Langkah Merawat Bonsai Chinese Elm

Langkah 1: Letakkan di tempat yang sesuai.

Pohon elm Cina membutuhkan lokasi yang hangat. Jadi, bisa diletakkan di dekat jendela yang bisa mendapatkan sinar matahari yang cukup tapi dengan sudut yang tidak terlalu panas.


Baca Juga: Cara Menumbuhkan dan Merawat Pohon Bonsai


Langkah 2: Pastikan ada sirkulasi udara yang baik di dalam ruangan.

Sementara angin dingin dapat menyebabkan kerusakan pada tanaman ini, menempatkannya di ruangan yang berventilasi baik penting untuk menjaga daunnya agar tidak menguning. Harus ada keseimbangan yang tepat antara sinar matahari, naungan, suhu dan udara.


Langkah 3: Mulailah menyiramnya secara teratur.

Tanaman ini dikenal menyerap semua kelembapan dari tanah dengan cukup cepat. Jadi, Anda harus menyiramnya setiap hari dan selama bulan-bulan panas, bahkan dua kali sehari. Gerimis daun seminggu sekali juga dianjurkan.


Baca Juga: Menanam dan Merawat Bonsai Mawar Gurun atou Kamboja Jepang


Langkah 4: Jangan meremehkan manfaat pemupukan.

Ketika tanaman mulai menumbuhkan daun baru, ini adalah waktu yang ideal untuk mulai memupuknya. Spesifik tentang pupuk yang dimaksudkan hanya untuk spesies ini dan ikuti petunjuk pada kemasannya.


Langkah 5: Berhati-hatilah dengan hama.

Tanaman dalam ruangan juga dapat diserang oleh beberapa serangga. Menggunakan pengusir hama alami harus bekerja dengan baik bonsai ini. Anda juga harus menjaga kebersihan pot dan tanaman agar tidak menarik tungau debu atau hama apa pun.


Langkah 6: Hati-hati terhadap infeksi.

Selain ancaman hama, bonsai dapat terinfeksi jamur atau penyakit. Jika Anda mencurigai adanya tanda-tanda, Anda harus berkonsultasi dengan ahlinya.


Langkah 7: Mulailah memangkas seperti seorang ahli.

Anda hanya boleh menggunakan pemotong cabang bonsai khusus saat memangkas cabang atau membuang daun atau dedaunan mati di sekitar akar. Juga, Anda harus berhati-hati untuk menjaga tanah bersih dari daun mati. Tunas hanya boleh dipangkas kembali ke satu atau dua simpul. Pemangkasan sebaiknya dilakukan saat pohon mulai kehilangan bentuknya.


Langkah 8: Waspadalah terhadap gulma.

Gulma bisa memakan makanan bonsai, melemahkannya seiring waktu. Hal ini pada akhirnya akan menyebabkan kesehatan tanaman yang buruk. Jadi, jauhkan akar dari gulma dan pengisap akar. https://www.bonsai.eu.org/

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url